Salam hangat,
Andai dipermudah, apa yang kami coba rintis bisa jadi terkesan sederhana.
Kami percaya bahwa cerita yang baik dapat menuturkan tema universal dengan sentimen-sentimen individual. Adalah mungkin untuk meramu komposisi cerita yang amat pop, namun menawarkan definisi baru dalam level filosofis ketika dimaknai lebih dalam. Ada upaya yang kentara bagi kami untuk mencari jalur tengah antara budaya pop (dengan ragam konten luar negeri yang kian akrab dikonsumsi anak muda masa kini) dengan pemaparan ide dan pola pikir baru bagi masyarakat kita. Kami positif dapat membuat penuturan yang menciptakan kedekatan dan mendorong adanya interaksi. Langkah ini kami mulai dengan mulai bercerita dengan narasi yang kami kembangkan sendiri, sebuah ode tentang 'menjadi dewasa', Sunset Deity.
Sunset Deity mengandalkan kedekatan penonton muda Indonesia yang dekat dengan bahasa rupa dan dunia fantasi sebagai jalur masuk ke dalam ceritanya. Di permukaan, Sunset Deity hanya mengisahkan tentang petualangan seorang bocah polos bersama teman dekatnya, untuk menjelajahi berbagai hal baru di dunia yang luas, sebuah narasi tipikal dari banyak kisah sebelum tidur. Namun, kami rasa kisah yang sama dapat dilihat melalui perspektif yang sama sekali berbeda, khususnya apabila ini kembali dinikmati ketika beranjak dewasa. Ada dimensi kontemplasi yang mengundang untuk dipertanyakan. Satu serak cerita dan pertunjukan yang menawarkan dimensi naratif nan personal bagi setiap orang. Dalam cerita ini, kita bisa menyimak build up, ketegangan, puncak dan penutup yang landai nan konklusif, yang dirangkai dengan natural dan jujur. Semuanya dalam ruang imaji yang lapang untuk disaksikan, tersembunyi melalui para karakter khayal. Sebuah ode pengantar tentang ‘menjadi dewasa'.
Sunset Deity merupakan sebuah eksperimen kami, bahwa pementasan teater dalam penuturannya tidak hanya melulu untuk didengar dan disaksikan (yang tentunya bukan hanya pementasan teater yang fasih secara estetis). Dengan paparan yang tepat, cerita dapat menerabas batasan dan berbicara dengan bahasa yang sederhana. Pemaparannya dapat berusaha mendalam, tanpa perlu tenggelam.
Cerita ini akan kami serak dalam bagian-bagian kecil di beberapa kanal berbeda, dengan harapan bahwa kekuatan naratifnya tidak hanya terbatas pada pementasan akhir nantinya saja. Semoga berkenan dan selamat mengikuti!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar